Konsep Dasar Informasi

Informasi:  data  yang  telah  diproses  menjadi  bentuk yang  memiliki  arti  bagi  penerima  dan
dapat  berupa  fakta,  suatu  nilai  yang  bermanfaat.  Jadi  ada  suatu  proses  transformasi  data menjadi suatu informasi == input - proses – output.
Data  merupakan  raw  material  untuk  suatu  informasi.  Perbedaan  informasi  dan  data  sangat relatif tergantung  pada  nilai  gunanya   bagi  manajemen  yang  memerlukan.  Suatu  informasi bagi  level  manajemen  tertentu  bisa  menjadi  data  bagi  manajemen  level  di  atasnya,  atau sebaliknya.
Representasiinformasi: pelambangan informasi, misalnya: representasi biner.
Kuantitas  informasi:  satuan  ukuran  informasi.  Tergantung  representasi.  Untuk  representasi biner satuannya: bit, byte, word dll.
Kualitas    informasi:    bias    terhadap   error,    karena:    kesalahan    cara    pengukuran    dan pengumpulan,   kegagalan   mengikuti   prosedur   prmrosesan,   kehilangan   atau   data   tidak terproses,  kesalahan  perekaman  atau  koreksi  data,  kesalahan  file  histori/master,  kesalahan prosedur pemrosesan ketidak berfungsian sistem.
Umur   informasi:   kapan   atau   sampai   kapan   sebuah   informasi   memiliki   nilai/arti   bagi penggunanya. Ada condition informasion  (mengacu pada titik waktu tertentu)dan operating information (menyatakan suatu perubahan pada suatu range waktu).
Kualitas Informasi ; tergantung dari 3 hal, yaitu informasi harus :Akurat,  berarti  informasi  harus bebas  dari  kesalahan-kesalahan  dan  tidak  bias  atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan masudnya. 
Tetap pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
Relevan,  berarti  informasi  tersebut  menpunyai  manfaat  untuk  pemakainya.  Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda.

Nilai  Informasi  ;  ditentukan  dari  dua  hal,  yaitu  manfaat  dan  biaya  mendapatkannya.  Suatu informasi   dikatakan   bernilai   bila   manfaatnya   lebih   efektif   dibandingkan   dengan   biaya mendapatkannya.  Pengukuran  nilai  informasi  biasanya  dihubungkan  dengan  analisis  cost effectiveness atau cost benefit.

Definisi Sistem Informasi:


Suatu   sistem   terintegrasi   yang   mampu   menyediakan   informasi   yang   bermanfaat   bagi
penggunanya. Atau ;
Sebuah  sistem  terintegrasi  atau  sistem  manusia-mesin,  untuk  menyediakan  informasi  untuk mendukung  operasi, manajemen dalam suatu organisasi.

Sistem ini memanfaatkan perangkat keras dan perangkat lunakkomputer, prosedurmanual, model manajemen dan basis data.